SD blog

Inilah salah satu tuntutan yang bakalan digembor-gemborkan di saat Kamu sedang menjalani kegiatan OPSPEK. Di sini, Kamu bakalan mendengar berulang kali kakak tingkatmu yang akan menyerukan untuk menjadi sosok mahasiswa kritis. Menyikapi hal tersebut, tidak sedikit mahasiswa yang paham maksud dari istilah tersebut. Lantas, bagaimana sesungguhnya menjadi mahasiswa kritis itu?

Langkah jitu jadi mahasiswa kritis

Disebutkan bahwa menjadi mahasiswa kritis bukanlah hal yang mudah. Dalam hal ini, Kamu wajib memiliki pemahaman yang mendalam. Jangan asal ngomong dan berusaha mengkritisi berbagai fenomena yang terjadi di bangku kuliah. Jika Kamu tetap seperti ini, bisa jadi Kamu bakalan hancur. Jika Kamu tertarik ingin mengembangkan kemampuan analisa untuk menjadi mahasiswa kritis, berikut beberapa hal yang perlu Kamu lakukan.

1. Jadilah sosok yang open minded. Inilah yang perlu Kamu tanamkan pada dirimu ketika Kamu ingin menjadi mahasiswa kritis. Seseorang yang open minded nantinya akan berusaha menggali berbagai informasi dari berbagai sumber untuk dibandingkan satu dengan lainnya. Dari sinilah kemudian Kamu mendapatkan suatu pengetahuan baru yang sangat kuat untuk dijadikan sebagai landasan dalam mengkritisi berbagai hal.
2. Lagi-lagi, Kamu harus rajin membaca jika memang ingin menjadi mahasiswa kritis. Banyak hal yang bakalan Kamu dapatkan ketika Kamu meluangkan waktu untuk membaca. Tidakkah Kamu ingat bahwa Nabi Muhammad menerima wahyu yang pertama ketika diminta oleh Malaikat Jibril untuk membaca. Dari sinilah kemudian semua ilmu pengetahuan terbuka dan sangat mudah untuk dikuasai.
3. Pastikan Kamu juga cerdas dalam memilih pergaulan karena opsiku pergaulan sangat penting dalam kehidupan. Saat Kamu berkeinginan menjadi mahasiswa kritis, cobalah untuk mendekatkan diri dengan mereka yang notabene termasuk golongan intelektual. Mereka yang intelek memiliki pemikiran yang sangat tinggi dalam menyikapi berbagai hal dan inilah yang kemudian akan menjadi batu lancatan Kamu untuk menjadi sosok yang kritis.

Jadi, jangan pernah Kamu mengaku sok-sokan kritis dengan berusaha mengkritisi semua hal. Bisa jadi pemikiran semacam ini akan menjerumuskan Kamu dalam berbagai masalah. Oleh sebab itu, bagi Kamu yang menghendaki ingin menjadi mahasiswa kritis, pastikan Kamu mencoba menerapkan hal tersebut di atas sekaligus juga memperbanyak diskusi dan turut serta dalam suatu organisasi. Dengan cara ini, keinginan menjadi mahasiswa kritis bisa Kamu capai.

Ketika seseorang berhasil dalam menyelesaikan pendidikan tingkat atas, kini saatnya mereka harus berpikir jauh untuk mengambil langkah terbesar dalam hidup. Apakah ingin bekerja atau melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Menanggapi fakta tersebut, tidak sedikit mereka yang memilih untuk melanjutkan pendidikan ke perguran tinggi. Dari sinilah kemudian muncul pertanyaan apa harapan menjadi mahasiswa baru, ketika dirinya berhasil diterima di perguruan tinggi idaman.

Tidak dipungkiri lagi bahwa masing-masing orang memiliki impian tersendiri ketika menanggapi pernyataan harapan menjadi mahasiswa baru. Namun, tidak sedikit dari mereka yang kemudian berandai-andai ingin menjadi sosok yang pintar dengan IPK yang tinggi dan pastinya lulus dengan predikat cumlaude. Itulah segelintir harapan yang pastinya akan terdengar dari mulut para mahasiswa baru yang baru menapaki dunia perkuliahan.

Bisa dibilang, mereka tidak mengetahui betapa sulitnya mewujudkan harapan menjadi seorang mahasiswa baru tersebut. Mereka harus mengikuti setiap perkuliahan dan menyelesaikan setiap tugas yang diberikan. Jika sudah demikian, bisa jadi harapan menjadi mahasiswa baru tersebut akan mulai hilang. Akan tetapi, tidak sedikit pula mahasiswa yang masih berpegang teguh dengan harapan menjadi seorang mahasiswa baru yang diangan-angankan sejak awal.

Hilangnya harapan menjadi mahasiswa baru di tengah perjalanan menuntut ilmu selain kurangnya kata ucapan dan dukungan finansial pada dasarnya disebabkan oleh banyak faktor. Dunia perkuliahan memang erat dengan keorganisasian dan kebebasan yang tetap pada koridornya. Tanpa menyalahkan keberadaan organisasi kampus, banyak mahasiswa yang lupa dengan harapan menjadi seorang mahasiswa baru karena mereka asyik bergelut dengan dunia keorganisasian tersebut. Jika sudah demikian, siapa yang patut dipersalahkan?

Kembali lagi pada harapan menjadi mahasiswa baru. Dikatakan bahwa akan sangat bijak jika harapan tersebut tetap dipegang teguh selama kurun waktu 4 hingga 5 tahun pendidikan di perguruan tinggi. keikutsertaan organisasi sangat sah untuk dilakukan selama hal tersebut tidak membuat seseorang melupakan harapannya. Pasalnya, harapanlah yang akan menjadi penyemangat hidup untuk terus maju.

Jadi, buat Kamu yang menapaki bangku perkuliahan, pastikan untuk memegang teguh harapan menjadi mahasiswa baru. Jangan pernah sekalipun Kamu lupa akan hal itu. Jika memang di tengah perjalanan Kamu melupakan satu dari sekian banyak harapan tersebut, maka Kamu akan lupa akan tujuan hidupmu yang selama ini Kamu impikan.

Menjadi mahasiswa berbeda dengan pelajar sekolah. Sebagai mahasiswa, kamu tidak hanya bergelut dengan pelajaran sekolah dan mengejar nilai semata, melainkan juga berperan sebagai agen perubahan. Idealnya, mahasiswa memiliki sifat kritis, humanis, dan inovatif. Lalu, bagaimana menjadi mahasiswa yang kritis? Ikuti tips-tips berikut.

1. Berpikiran Terbuka

Mahasiswa harus berpikiran terbuka terhadap berbagai permasalahan. Cara membuka pikiran yaitu dengan mengasah kepekaan terhadap lingkungan dan mau mengevaluasi diri. Selain itu, kamu perlu belajar menerima pemikiran orang lain dengan terbuka dan haus ilmu. Dengan pemikiran terbuka, kamu bisa memandang suatu permasalahan dari berbagai sudut pandang, berfikir kritis, dan kreatif.

2. Rajin Membaca Buku

Membaca merupakan salah satu cara yang efektif untuk memperoleh informasi. Jika kamu rajin membaca, otak akan lebih aktif dan mudah mengingat sesuatu. Di samping membaca juga dapat meningkatkan imajinasi dan kreativitas, serta memperluas wawasan.

3. Perhatikan Lingkungan Pergaulan

Seperti kata kata anak motor dimana pergaulan sangat menentukan bagaimana karakter dan cara berpikirmu. Jika berada di lingkungan teman-teman yang malas, kamu akan terpengaruh kemalasan mereka. Sebaliknya jika bergaul dengan teman-teman yang rajin, kritis, berwawasan luas, dan senang mempelajari hal-hal baru, kamu pun akan menjadi mahasiswa yang kritis seperti mereka.

4. Aktif Berdiskusi

Kegiatan sehari-hari mahasiswa tentu bukan hanya nongkrong dan foto foto cantik bak jelita, karena dunia perkuliahan penuh dengan tugas yang padat sehari-hari. Dari banyaknya diskusi yang diikuti, kamu akan mendapatkan ilmu-ilmu baru yang belum pernah diperoleh. Diskusi juga dapat menjadi sarana bertukar pikiran dalam memecahkan suatu masalah atau mencari penjelasan di balik suatu fenomena. Dengan demikian, ketika berdiskusi kamu dituntut untuk berpikir kritis dan objektif. Saat ini, kegiatan diskusi pun tak harus dilakukan secara tatap muka, melainkan juga dapat melalui forum-forum yang ada di internet.

5. Berorganisasi

Ketika aktif di organisasi kamu akan berlatih bertanggung jawab, mengasah mental, membentuk jiwa kepemimpinan, memperluas pergaulan, menambah pengalaman, dan menajamkan pikiran. Pasalnya, di organisasi kamu akan dilibatkan dalam berbagai persoalan yang menuntut pikiran kritis dalam menyelesaikannya.

Itulah lima tips menjadi mahasiswa yang kritis yang harus kamu perhatikan. Sebagai mahasiswa, apalagi yang masih baru, membentuk sifat kritis sangat penting untuk pengembangan dirimu.

Menjadi mahasiswa aktif di kelas akan memberikan kamu keuntungan yang beragam. Meskipun terkadang susah dilakukan, apalagi jika mata kuliah yang diberikan susah ataupun dosen galak, kamu tetap akan memperoleh manfaat jika aktif di kelas. Nah, berikut ini beberapa keuntungan jika kamu aktif di kelas.

1. Menjadi paham materi yang diajarkan

Ketika kamu aktif di kelas, pastinya kamu akan lebih paham materi yang sudah diajarkan oleh dosen. Seperti kata pepatah bahwa ‘malu bertanya sesat di jalan’, itulah perumpaman jika kamu tidak aktif di kelas. Kamu akan kesulitan dalam belajar dan tentunya hal ini akan berdampak pada IPK.

2. Lebih dikenal dosen

Ketika kamu sering aktif, dosen akan mengingat kamu sebagai mahasiswa yang aktif. Hal ini tentunya akan bermanfaat untukmu. Bahkan beberapa dosen akan mengajak mahasiswa yang aktif untuk melakukan penelitian bersama dan terkadang juga memberi kesempatan untuk menjadi asisten dosen.  

3. Membantu mendapatkan nilai lebih

Beda dengan cari muka yang sering dilontarkan sebagai kata sindiran kepada mahasiswa yang aktif dikals, mehasiswa yang aktif berusaha selalu menberi yang terbaik dan merespon bimbingan dosen dengan baik.

Ketika kuliah, tentunya kamu ingin mendapatkan nilai yang bagus bukan? Nah, menjadi mahasiswa aktif di kelas bisa menjadi salah satu cara terbaik. Dengan aktif di kelas, dosen akan memberi tanda keaktifanmu. Hal ini tentunya akan menjadi nilai plus bagi kamu yang bisa mendongkrak nilai mata kuliah yang diikuti.

4. Membantu teman yang malu bertanya

Terkadang, ada teman yang ingin bertanya tapi malu dan enggan. Jika kamu bertanya kepada dosen, bisa saja pertanyaan yang kamu berikan sama seperti yang ingin ditanyakan temanmu. Hal ini akan membantu temanmu untuk lebih paham pada materi yang dosen berikan.

5. Sebagai latihan untuk lebih percaya diri

Selain melatih kamu berpikir kritis, aktif di kelas juga akan membantu melatih rasa percaya diri. Hal ini tidak hanya bermanfaat untuk kehidupanmu saat menjalani masa perkuliahan saja. Rasa percaya diri yang semakin terlatih akan berimbas pada kehidupanmu kelak saat sudah memasuki dunia kerja.

Menjadi mahasiswa aktif di kelas akan memberikan banyak keuntungan. Untuk itulah, perlu latihan berkomunikasi yang baik dan mengelola emosi, agar keaktifan kamu di kelas memberikan dampak positif dalam diri kamu.

Bagi sebagian orang, menjadi mahasiswa adalah momen yang paling dinantikan namun juga mendebarkan. Ada banyak hal yang membuat fase ini menyenangkan sekaligus membuat khawatir, seperti lingkungan baru, teman baru, tanggung jawab lebih besar, dan lainnya.

Namun, kamu tidak perlu merasa terlalu khawatir karena akan ada banyak pengalaman berharga yang akan diperoleh selama menjadi mahasiswa. Berikut ini ada sejumlah tips dan motivasi untuk mahasiswa baru agar kamu lebih bersemangat.

1. Ingat Tujuan

Tidak semua orang merasa excited bertemu suasana dan lingkungan belajar yang baru. Apakah kamu salah satunya?

Sebagian mahasiswa baru merasakan bahwa kuliah dan bertemu dengan banyak orang baru membuatnya merasa tidak nyaman. Hal ini bisa berdampak pada konsentrasi kamu dalam menerima pelajaran dari dosen, belajar melalui situs online seperti skola.id dan kegiatan belajar lainnya.

Jika rasa malas atau insecure datang menghampiri, ingat kembali apa tujuan kamu kuliah karena tidak ada orang malas yang bisa sukses.

2. Bersyukur

Motivasi untuk mahasiswa baru selanjutnya adalah jangan lupa untuk selalu bersyukur. Kamu harus ingat, bahwa tidak semua orang itu seberuntung kamu yang dapat merasakan duduk di bangku perkuliahan.

Bersyukur terhadap apa saja yang kamu dapatkan dan alami akan membantu kamu untuk tetap fokus dan semangat belajar.

3.  Memberi Reward untuk Diri Sendiri

Hal lain yang tidak kalah penting untuk membuat kamu termotovasi adalah memberi penghargaan pada diri sendiri setiap berhasil melakukan suatu hal.

Misal kamu ada ujian tengah semester, jika nilai UTS kamu bagus maka kamu berhak menerima reward atau penghargaan. Reward ini bisa berbentuk aktivitas, benda, atau apapun yang kamu suka.

Selain ujian atau tugas, reward untuk diri sendiri ini bisa kamu terapkan untuk hal apapun yang kamu anggap sebagai suatu tantangan.

Penghargaan untuk diri sendiri ini sangat direkomendasikan supaya kamu bisa termotivasi, bersemangat, dan terbiasa untuk mengerjakannya.

Dalam psikologi, hal ini disebut dengan reinforcement dan punishment yang bertujuan untuk membentuk suatu perilaku yang dinginkan. Jadi, kamu hanya akan memperoleh apa yang kamu inginkan jika berhasil menyelesaikannya dengan baik.

Apakah kamu sudah bersemangat kembali untuk menjalani hari-hari di kampus setelah membaca motivasi untuk mahasiswa baru ini? Jangan mudah menyerah dan buktikan jika kamu adalah orang yang kuat. Semangat!