Waralaba Kopi Kong Djie, Harga dan Kisah Sukses Dibaliknya
Bagi warga Belitung pasti sudah tak asing lagi dengan franchise minuman kopi Kong Djie. Kedai yang sudah berdiri sejak 1943 ini pertama kali berdiri di Komplek LANUD. Pada 1950 kemudian Pindah ke Jalan Siburik Barat No. 4 Tanjung Pandan. Persis berada di depan gereja Regina Pacis, kedai tersebut masih eksis hingga kini bahkan sudah memiliki banyak cabang.
Keaslian Kopi Masih Dipertahankan
Jika warung kopi sekarang menggunakan jenis kopi dengan campuran lain seperti Espresso, Kong Djie tetap mempertahankan keasliannya. Ciri khas kopi disini adalah menggunakan bahan utama kopi lampung yang dicampur dengan Arabika.
Kopi legendaris ini diracik dengan kopi hitam yang pahit, sementara gula dan susunya dipisah. Jadi pembeli bisa mengukur sendiri kadar gula dan susu yang diinginkan. Sang pemilik mengklaim rasanya sangat khas dan berbeda dibanding kopi lainnya.
Asal Mula Kedai Kopi Kong Djie
Dilansir dari GenPI.co pemilik Waralaba Kopi Kong Djie yakni Ismen Holidi yang sekaligus anak dari Kong Djie mengatakan dahulu mereka berjualan kopi hanya untuk bertahan hidup saja. Dahulu sang ayah berfikir bagaimana caranya mencukupi kebutuhan dengan modal yang kecil.
Akhirnya, tercetus ide untuk berjualan kopi. Papanya kala itu sempat berjualan keliling pasar menawarkan dagangannya. Tidak disangka-sangka, kedai yang awalnya hanya bertempat di teras rumah, sekarang sudah mempunyai 85 cabang yang tersebar di seluruh Indonesia.
Ayahnya juga berpesan bahwa setiap kopi rasa dan warnanya sama. Tetapi jika dihabiskan, disitu ada sisa-sisa kopi bercampur gula yang membuatnya manis. Itulah kehidupan, jika kita mau berusaha pasti kita akan memetik manisnya kemudian.
Harga Franchise Kopi Kong Djie
Kedai ini membuka waralaba cukup mudah hanya 50 juta saja per tiga tahun. Anak dari Kong Djie, Ismen Holidi juga membebaskan logo para franchise. Jadi logonya bisa dibuat sendiri-sendiri sesuai keinginan.
Dengan harga kopi mulai dari delapan ribuan hingga sepuluh ribuan, kedai bisa meraup untung hingga jutaan rupiah per harinya. Dengan harga yang terbilang murah namun cita rasanya tidak murahan, modal awal yang diinvestasikan bisa kembali dengan cepat.
Nah, itulah waralaba kopi Kong Djie, harga dan kisah sukses di baliknya. Pesan menarik yang disampaikan Kong Djie pada anaknya yakni teruslah berusaha. Suatu saat kita pasti akan mendapatkan manisnya atas apa yang sudah diperjuangkan.